contoh siaran radio#2#

 

Baik! Berikut saya buatkan narasi siaran radio langsung interaktif bertema nostalgia Koes Plus, khusus untuk pendengar senior. Format ini cocok untuk acara malam hari, dengan sambungan telepon dari pendengar, yang berbagi kenangan pribadi sambil diputarkan lagu Koes Plus favorit mereka.


🎶 [PEMBUKA: "Why Do You Love Me" – versi instrumental, fade in pelan]

📻 PENYIAR:
Selamat malam, para sahabat kenangan…
Di mana pun Anda berada—di rumah, di gardu ronda, atau mungkin di kamar sendiri dengan radio kecil yang menemani…

Kita bertemu lagi di program Telepon Kenangan,
tempat Anda bisa berbagi cerita, mengirim salam, atau memutar satu lagu yang membawa Anda kembali ke masa lalu…

Dan malam ini, kita bernostalgia bersama… siapa lagi kalau bukan…Koes Plus — legenda yang tak lekang oleh waktu.

🎶 [MUSIK LATAR TIPIS – "Bujangan" instrumental, volume sangat rendah]

📞 PENYIAR:
Kita sudah terhubung dengan penelepon pertama malam ini…halo, selamat malam… dengan siapa dan dari mana?

📞 PENDENGAR:
(Misal: “Saya Mas Nico, dari Tulungagung, Mas...”)

📻 PENYIAR:
Wah, salam hangat untuk Tulungagung ya, Mas Nico…Apa kenangan mas nico dengan lagu-lagu Koes Plus?

📻 PENYIAR:
Terima kasih banyak, mas nico, sudah berbagi kisah yang begitu dalam.
Semoga malam ini jadi malam yang hangat, walau kenangan mungkin sedikit menggetarkan hati.

📻 PENYIAR:
Saya [Nama Penyiar],
bukan hanya menemani… tapi juga mendengarkan.
Karena kenangan tak pernah basi,
selama ada lagu Koes Plus yang masih berputar…


BONUS:

Kalimat Penutup Akhir Siaran Malam:

📻

“Jika malam ini Anda menutup mata sambil mendengar lagu lama…
…semoga yang datang bukan hanya mimpi,
tapi juga rasa hangat dari masa lalu yang dulu begitu indah…”

🎶 [OUTRO: "Kembali ke Jakarta" – versi instrumental pelan, fade out]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "contoh siaran radio#2#"

Posting Komentar